Senin, 11 Oktober 2010
TEMPO Interaktif, Jambi – Provinsi Jambi dalam waktu dekat ini akan memiliki hutan desa terluas di Indonesia. Warga masyarakat 17 desa di lima kecamatan, Kabupaten Merangin, Jambi, lewat tiga lembaga swadaya masyarakat, tengah mengusulkan 49.514 hektare untuk dijadikan hutan desa. Usulan ini sudah diverifikasi pihak Kementrian Kehutanan, dan tinggal menunggu izinnya keluar.
Hutan tersebut, merupakan kawasan hutan produksi masuk dalam areal penyangga Taman Nasional Kerinci Sebelat. “Upaya ini kita lakukan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat desa sekitar hutan untuk mengolah sendiri lahan itu,”, kata Arif Munandar, Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jambi, Senin (11/10).
Lahan ini dulunya sudah pernah diajukan sebagai lahan usaha Hutan Tanaman Industri (HTI) oleh PT Duta Alam Makmur seluas 83.500 hektare, Tetapi karena alasan tertentu, maka izinnya sudah dibatalkan Kementerian Kehutanan.
Pembatalan tersebut, kata Arif, atas perjuangan masyarakat desa setempat bersama sejumlah LSM – antara lainnya Walhi dan KKI Warsi, karena bila lahan tersebut dikelola swasta, dikhawatirkan penebangan hutan akan merambah ke kawasan taman nasional.
Robert Aritonga, dari KKI Warsi mengatakan, masyarakat sekitar hutan menjamin tidak akan merambah kawasan taman nasional, karena terbukti sejak dulu hingga kini masyarakat desa sekitar malah ikut melindungi perusakan kawasan itu.
SYAIPUL BAKHORI
Jambi Segera Miliki Hutan Desa Terluas di Indonesia
Publikasi Terbaru Kami
Sidang Keempat Ibu Dewita : Kesaksian Ahli Jaksa Penuntut Umum
Debat Pilgub Jambi 2024: Tinjauan Kritis WALHI terhadap Visi Calon Gubernur yang Minim Terobosan
Sidang ketiga Ibu Dewita : Mengupas Fakta Persidangan Kasus Pembakaran Lahan di Konsesi PT ABT
Sidang kedua Ibu Dewita : Menyemai Kehidupan di Lahan Kering, Dihadapkan dengan Tuduhan Tak Beralasan
Sadis! Dedi Irawan Nyaris Tewas Digorok PK Mafia Tanah di Batanghari
Jadilah Bagian dari WALHI Jambi
Kamu Harus Baca Juga ini :
Siaran Pers – Solidaritan Koalisi Masyarakat Sipil Menolak Kekerasan dan Pembangunan Kawasan Rempang Eco-City
Siaran PersSolidaritan Koalisi Masyarakat Sipil Menolak Kekerasan dan Pembangunan Kawasan Rempang Eco-City Hentikan Program Strategis Nasional Kawasan Rempang Eco-City, Copot Kapolresta Barelang, Kapolda Kepulauan Riau, dan Komandan Pangkalan TNI AL...
Read MoreKertas Posisi “JANJI MANTAP, PETAKA BATUBARA”
Kertas-Posisi-Batubara-2023-WALHI-Jambi-1Unduh
Read MoreBriefing Papper “El-Nino dan Ancaman Api dari Konsesi (Peringatan Bagi Negara)”
Briefing Papper Wahana Lingkungan Hidup Indonesia 2023 Kutipan Media 1.Uli Arta Siagian, Manajer Kampanye Hutan dan Kebun WALHI Nasional “Pengurus negara ini tidak boleh terus membebani rakyat untuk mitigasi dan...
Read MoreSungai Batanghari Bukan Jalur Tambang
Siaran Pers Sungai Batanghari Bukan Jalur Tambang Jambi- Problematika industri pertambangan Batubara dan proses pengangkutannya masih menjadi permasalahan serius yang belum bisa diatasi oleh Pemerintah Provinsi Jambi. Pasca dilantiknya Gubernur...
Read More